GUA0GfA9TpA5GUGlTfYiGUG6TY==

SUKSES DENGAN IDE BISNIS "KECIL" BERPOTENSI BESAR

Pemikiran sempit lahir dari kehidupan yang sempit di masa lalu. Setidaknya demikianlah ungkapan yang setara dengan apa yang engkau tabur, itulah yang akan kita tuai. Hal senada, reader to day, leader tomorrow (pembaca hari ini, pemimpin hari esok).

Salah satu pemikiran sempit dari masa lalu adalah soal ide. Gagasan atau ide dalam hal apapun, atau sebut saja dalam lingkup bisnis memiliki potensi untuk mengantar pada kesuksesan besar. 

Belum berhasilnya seseorang dalam bisnis hari ini bisa jadi disebabkan oleh pola pikir masa lalu. Bisa jadi, seorang yang telah lama menjalani bisnis bertahun-tahun atau berpuluh tahun belum mencapai kesuksesan sebagaimana diinginkan. Hal tersebut bisa disebabkan oleh pola pikir yang sempit. Misalkan, Ia membutuhkan banyak orang yang mengakui bahwa idenya bagus, idenya masuk dalam kategori ide besar, ide hebat. 

Ketika ada yang mengatakan idenya biasa, idenya kecil, idenya tidak punya harapan, maka ia akan segera menggantikannya dan menyibukkan diri untuk terus mencari ide. Bergelantung dari satu ide ke ide lainnya. Hasil akhirnya kita tahu bahwa ia hanya menjadi pribadi yang sukses membicarakan ide semata. Bukan hasil yang disebabkan oleh pertumbuhan benih ide tersebut.

Dalam lingkup bisnis, ide itu bersifat rapuh. Ide selalu ada penentangnya. Akan tetapi, seberapa banyakpun penentangnya, ide tetap harus diberi ruang untuk ditabur, dirawat dan dipupuk untuk mencapai titik tumbuh maksimalnya.

Ide yang baik akan terbunuh oleh mereka  meremehkan ide tersebut. Karena itu, ide perlu dilindungi. Dan orang terbaik yang dapat melindungi ide tersebut adalah orang yang dari mana ide tersebut timbul atau berasal. 

Munculnya ide dalam pikiran kita itu disebabkan perasan dari interaksi pengalaman, data, informasi yang ada dalam sistem sadar dan alam bawah sadar kita. Karena itu, ide perlu mendapatkan perlakuan sesestinya.

Semua ide adalah sebuah potensi yang sangat "kecil" awalnya. Namun akan memperlihatkan jadi dirinya seiring waktu kita menginvestasikan berbagai tindakan dalam waktu-waktu pertumbuhan. Prinsipnya tidak ada ide yang sempurna, karena kita manusia adalah mahluk yang tidak sempurna. Bagaimana mungkin ide sempurna datang dari pribadi yang tidak sempurna.

Nah, tunggu apa lagi, tindakilah ide-ide kecil Anda yang ketika mendapatkan perhatian dan perawatan yang cukup dapat tumbuh dan menunjukkan jati dirinya sebagai ide yang memberi kita pengembalian tinggi.

Admin, BPP

foto, google, pearl academi blog

Komentar0

Type above and press Enter to search.