GUA0GfA9TpA5GUGlTfYiGUG6TY==

IRAN "BALAS". SERANG PANGKALAN MILITER AS

 


Dunia sedang berada dalam "posisi" siaga. Usai AS memutuskan menyerang dengan BOM-BOM mematinannya di Tiga  kawasan industri nuklir Iran, banyak negara yang mulai melakukan antisipasi akan pecahnya perang dunia III.

Sinyal membutruknya situasi perdamaian dunia semakin nyata dengan sikap Iran yang membalas serangan dengan menembakkan Rudalnya ke pangkalan militer di Qatar dinilai sebagai strategi menarik negara-negara tetangga. Seolah mengatakan bahwa Iran tidak mau perang ini hanya bersifat segitiga antara Israel, Iran dan Amerika.

Laporan CNN, menuliskan, Saudi Cs bereaksi keras, marah dengan gempuran Iran ke wilayah Qatar. Serangan ini dinilai sebagai serangan kepada negara tetangga, serangan yang tidak dapat diterima,  dibenarkan dalam kondisi apapun. Arab Saudi pantas bersikap marah karena Qatar adalah negara yang berbatasan langsung dengan daratan mereka.

Kementrian Kwuait sendiri menilai tindakan Iran menyerang Qatar sebagai upaya memicu eskalasi yang berbahaya bagi stabilitas politik di kawasan Timur tengah. 

Publik menilai, Iran dengan sengaja memilih fokus  menyerang AS dengan menyerang pangkalan militer di Qatar. Hal paling masuk akal adalah menyerang pangkalan Iran terdekat. Pengamat militer menilai bahwa kemampuan persenjataan Iran dengan Rudal-rudalnya hanya berkemampuan 3-4 ribu Km. Seemntara jarak AS sekitar 11,8 Ribu KM.

Bagaimana tanggapan dengan Donald Trump? Presiden Amerika ini mengatakan bahwa serangan Iran adalah serangan yang sifatnya "Low effect" berdampak rendah. Seolah mengatakan bahwa itu adalah respon memberi "kode" untuk bernegoisasi tanpa kehilangan "muka".

Bagaimanapun juga, respon Iran dinilai dari berbagai kemungkinan. Bisa saja Iran sedang memperingatkan AS bahwa Iran adalah bangsa yang "berkemampuan" dalam memberikan serangan balasan atau "hukuman". Atau Iran sedang "mengecoh" AS terhadap potensi kemampuan mereka.

Apapun motid dibalik serangan Iran tersebut, dunia berada diposisi kecemasan. Khususnya dalam menanti sikap sekutu Iran seperti China dan Rusia yang belum memberikan respon nyata dan tegas.

Admin, BPP

gambar: moslemtoday.com

Komentar0

Type above and press Enter to search.